Counter Powered by  RedCounter

16 Oktober 2009

Kisah 2 Orang Sahabat


Sahabat,

ini sebuah kisah tentang dua orang sahabat karib yang sedang berjalan melintasi gurun pasir. Ditengah perjalanan mereka bertengkar, dan salah seorang menampar temannya.

Orang yang kena tampar merasa sakit hati, tanpa berkata-kata dia menulis diatas pasir :

“HARI INI SAHABAT TERBAIKKU MENAMPAR PIPIKU”

Orang yang menampar temannya, terus berjalan tanpa menghiraukan orang yang ia tampar, tetapi orang yang kena tampar hanya diam sambil mengikuti teman yang menamparnya, sampai akhirnya mereka menemukan sebuah sungai, dimana mereka memutuskan untuk membersihkan diri.

Orang yang pipinya kena tampar, mencoba berenang namun nyaris hanyut terbawa arus sungai yang begitu deras, ia berteriak "tolong", temannya pun kaget dan segera menolongnya. dan akhirnya dia tertolong tetapi dia pingsan. Ketika dia mulai siuman dan rasa takutnya hilang dia menulis disebuah batu :

“HARI INI SAHABAT TERBAIKKU MENYELAMATKAN NYAWAKU”

Orang yang menolong dan menampar sahabatnya, bertanya : “kenapa ketika aku melukai hatimu, kamu menulisnya diatas pasir, dan "ketika aku menolongmu" kamu menulis diatas batu ?”

Temannya sambil tersenyum menjawab :
“ketika seorang sahabat melukai kita, kita harus menulisnya diatas pasir agar angin maaf datang berhembus dan menghapus tulisan itu. Dan bila kebaikan datang dari seorang sahabat, kita harus memahatnya diatas batu hati kita, agar selalu teringat di dalam hati kita.”

Dalam hidup ini sering terjadi perbedaan pendapat dan konflik karena sudut pandang yang berbeda. Oleh karena itu cobalah untuk saling memaafkan dan lupakan masalah lalu. Belajarlah untuk selalu memaafkan kesalahan orang lain, karena hanya itulah harta yang paling mulia!!!

Indra Lasmana

Sudahkah anda memaafkan kerabat dekat yang pernah menyakiti anda ?

Tidak ada komentar: